Translate

Thursday 16 August 2012

soal-soal biologi


1.                  Biologi adalah ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup.
2.                  Ciri-ciri makhluk hidup :
a.       Memerlukan makanan ( nutrisi )
b.      Melakukan respirasi ( bernafas )
c.       Peka terhadap rangsangan ( iritabilitas )
d.      Bergerak
e.       Mengeluarkan zat sisa ( ekskresi )
f.       Berkembang biak ( bereproduksi )
g.      Tumbuh dan berkembang
h.      Beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya
3.      Ciri-ciri Biologi sebagai ilmu :
a.       Objek kajiannya berupa benda-benda konkret ( nyata )
b.      Mengembangkan pengalaman-pengalaman empiris
c.       Menggunakan langkah-langkah yang sistematis
d.      Hasilnya bersifat objektif
e.       Menggunakan cara berfikir logis
4.      Ruang lingkup Biologi :
a.       Tingkat molekul :
Contoh : DNA (deoxyribonukleat acid/asam deoksiribonukleat ), RNA ( ribonucleic acid/asam ribonukleat ).
b.      Tingkat sel :
Contoh : Morfologi dan jenis sel, organel sel, fungsi sel, metabolisme sel, transportasi dalam sel, serta cara sel bereproduksi.
c.       Tingkat jaringan :
Contoh : Macam-macam jaringan, komponen jaringan, fungsi jaringan, komponen penyusun jaringan, serta pembentukan dan perkembangan jaringan.
d.      Tingkat organ :
Contoh : Jenis organ, penyusun organ, fungsi organ, perkembangan organ, transplantasi organ, serta kelainan pada organ.
e.       Tingkat sistem organ :
Contoh : Macam sistem, penyusun sistem, fungsi dari berbagai sistem, cara kerja sistem, dan kelainan pada sistem.
f.       Tingkat individu :
Contoh : Jenis organisme, kedudukan organisme dalam taksonomi, cara memperoleh makanan, cara bereproduksi, cara beradaptasi, dll.
g.      Tingkat populasi :
Contoh : Perkembangan populasi, jumlah kelahiran dan kematian, perpindahan ( migrasi ), dan kompetisi dalam populasi.
h.      Tingkat komunitas :
Contoh : jenis populasi, kondisi lingkungan, hubungan timbal balik, interaksi antara makhluk hidup satu dengan makhluk hidup lainnya, dan cara beradaptasi.
i.        Tingkat ekosistem :
Contoh : jenis ekosistem, komponen penyusun ekosistem, hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungan, rantai makanan, jarring-jaring makanan, aliran energi, serta pengaruh pencemaran terhadap organisme di dalam suatu ekosistem dan karakteristik ekosistem yang tercemar.
j.        Tingkat bioma :
Contoh : macam-macam bioma, ciri-ciri bioma, ciri-ciri iklim yang mempengaruhi, serta tumbuhan dan hewan khas yang terdapat dalam bioma.




5.      Peta Konsep :
 



 










6.      Peranan Biologi :
a.       Peranan Biologi di Bidang Kesehatan dan Kedokteran :
a. Para penderita penyakit yang mengalami kerusakan pada salah satu organ tubuhnya, kini telah mendapatkan jalan keluarnya yaitu melalui teknik transplantasi (pencangkokan) organ. Transplantasi organ yang sudah berhasil dilakukan oleh para dokter adalah pencangkokan ginjal, jantung, sumsum tulang belakang maupun hati.
b. Teknik fertilasi invitro telah dapat diaplikasikan tidak hanya pada hewan ternak, tetapi telah dapat dilakukan pada manusia. Teknik ini dapat membantu pasangan suami istri yang sulit mendapatkan keturunan karena suatu kelainan. Fertilasi ini tentunya berasal dari gamet pasangan yang bersangkutan. Teknik karakterisasi dan pemisahan gamet sperma yang membawa kromosom X dan Y (penentu jenis kelamin keturunan) juga telah berhasil dilakukan. Teknik ini memungkinkan para pasangan suami isteri mendapatkan keturunannya dengan jenis kelamin tertentu.
c. Mikrobiologi kedokteran telah berhasil mengidentifikasi beberapa jenis mikroba yang menyebabkan penyakit pada manusia maupun hewan. Dengan demikian, antibiotik untuk mikroba-mikroba tersebut dapat dibuat.
d. Virologi pun telah memberikan sumbangannya pada dunia kedokteran, dengan mendasari pengetahuan dalam usaha menciptakan vaksin-vaksin. Misalnya pada kasus yang baru saja terjadi yaitu mengenai Virus Flu Burung. Sebuah surat kabar memberitakan bahwa Virus Flu Burung atau disebut juga Virus Avian Influenza, yang hanya dapat diteruskan kepada manusia melalui kontak yang sangat dekat, telah dapat ditemukan vaksinnya oleh para pakar Imunologi dan Bioteknologi di Badan Kesehatan Dunia (WHO). Caranya adalah dengan menggabungkan gen Avian dengan gen flu pada manusia agar menjadi ‘aman’. Mereka mengambil satu gen virus flu burung kemudian menggantikan gennya tadi dengan gen flu manusia. Hasil dari kombinasi virus buatan ini kemudian dipersiapkan sebagai basis untuk pembuatan vaksinnya.

b.      Peranan Biologi di Bidang Pertanian :
a.       Membantu dalam menemukan dan mengembangkan bahan kebutuhan pokok manusia, terutama bahan makanan dari tanaman pertanian.
b.      Menemukan berbagai penyebab dan pengobatan berbagai macam penyakit pada tanaman pertanian.
c.       Penemuan bibit - bibit unggul tanaman pertanian yang bisa meningkatkan produksi pertanian sehingga dapat membantu menyelesaikan masalah pangan.
d.      Menyingkap rahasia proses-proses kehidupan, pewarisan sifat, dan gen sehingga dapat digunakan untuk merubah sifat – sifat pada tanaman pertanian menjadi lebih unggul serta menghasilkan tanaman hibrida yang banyak dengan sifat yang tetap.

c.       Peranan Biologi di Bidang Peternakan :
a.       Penggunaan teknologi Rekayasa Genetika dalam pengadaan bibit-bibit unggul.
b.      Penggunaan teknik Superovulasi, yakni teknik perbanyakan ternak unggul dengan cara menyuntikkan hormon reproduksi berupa PMSG (pregnant mare serum gonadotrophin) dan HCG (human chorionic gonadotrophin).
c.       Dll.
d.      Peranan Biologi di Bidang Industri :
a.       Ditemukannya kandungan gula yang cukup tinggi pada batang tebu, menyebabkan berkembangnya pabrik pengolahan tebu menjadi gula.
b.      Diketahuinya bahwa serabut biji kapas dan bulu domba dapat diolah menjadi benang, dan kepompong ulat sutera dapat diolah menjadi benang sutera, maka berkembanglah industri tekstil/kain, kain wol dan kain sutera.
c.       Dengan berkembangnya mikrobiologi, telah diketahui berbagai struktur dan sifat-sifat dari berbagai jenis mikroba/jasad renik, baik yang menguntungkan maupun yang bersifat patogen (menyebabkan penyakit), maka berkembanglah industri obat-obatan, makanan/minuman yang berkhasiat obat.
e.       Peranan Biologi di Bidang Farmasi :
a.       Bidang mikrobiologi : penemuan bahan obat penisilin atao bahan obat lain dari aktivitas bakteri dan jamur.
b.      Pemanfaatan bakteri dan khamir dalam proses pembuatan bahan kimia yang memerlukan fermentasi (alkohol dll).



1 comment: